BERPRESTASI? KENAPA ENGGAK?
TULISAN KE-11
BERPRESTASI? KENAPA ENGGAK?
Bulan Februari 2022
lalu SMPN 1 Limau mendapat kesempatan untuk mengikuti lomba pidato Kependudukan
yang diadakan oleh Generasi Yang Punya Rencana (Genre) Tanggamus salah satu
program yang diluncurkan pemerintah lewat Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional (BKKBN).
Sekolah mengirimkan 2 peserta yaitu Fatma Ayu Bunga kelas 9B dan Ayunita Anggraini
kelas 9A. Lomba diadakan di gedung BKKBN Tanggamus di Kota Agung yang diikuti
oleh peserta dari berbagai sekolah tingkat SMP,SMA, dan perguruan tinggi yang
ada di Tanggamus.
Sungguh karunia yang luar biasa walaupun latihan
cukup singkat SMPN 1 Limau mampu menyabet juara 3 dalam lomba tersebut.
Prestasi tersebut dipersembahkan oleh Ayunita Anggraini yang akrab disapa Ayu.
Putri pertama bapak Hendi Nuryadi dan ibu Tri
Handayani ini memilih tema NAPZA (Narkotika, Alkohol,Psikotropika, dan Zat
Adiktif). Salah satu dari keunikan pidato siswa yang lahir di Antar Brak, 30
April 2007 ini adalah mengawali pidato dengan berbahasa Korea yang mampu
menyentuh hati para juri dan audiens yang hadir pada saat itu.
Prestasi yang diraih siswa yang hobi membaca,
menulis, dan menyanyi ini bukan tanpa proses. Sejak SD kelas 5 sudah menunjukkan bakat dan
prestasinya. Siswa yang suka makan bakso , sate , dan nasi goreng ini ingin
menjadi orang yang lebih percaya diri dan menyampaikan pengetahuan yang dia
miliki.
Prestasi yang diukir sejak SD itu adalah juara 1
lomba pidato FLS2N dan Pentas PAI Sekolah Dasar Tingkat
Kabupaten Tangamus tahun 2018 dan lomba-lomba pada acara perkemahan. Prestasi
yang diraih dari awal berkat bimbingan guru PAI waktu SD.
Penyuka warna hitam, biru, dan putih ini mengatakan
tidak punya waku khusus untuk berlatih. Namun, saat ada even lomba dia akan
berlatih dengan keras.
Bagi teman-teman dan adik-adik siswa yang
bercita-cita menjadi guru ini berpesan tumbuhkan percaya diri, ikuti jika ada
kesempatan mengikuti lomba, jangan mudah menyerah jika gagal. “Saya mengikuti
lomba untuk mencari pengalaman dan menang itu adalah bonus.”
Meraih juara ketiga dalam lomba pidato Genre
kabupaten Tanggamus bulan Maret lalu tentu membuat dia senang, bangga, dan
bersyukur karena tidak menyangka akan bisa masuk 3 besar. “Ucapaan terima kasih
kepada ibu bapak guru di sekolah yang sudah membimbing saya dan mendampingi
saya pada saat perlombaan dan orang tua yang sudah mendidik saya.”
Komentar
Posting Komentar