SI HITAM MANIS, KAYA MANFAAT

 TANTANGAN MENULIS 30 HARI

Oleh Inayah Hanum

Tulisan Ke-8


Sobat Blogger, aku baru tahu  yang namanya buah murbei dan baru tahu juga rasanya. Ternyata segar dan asam. Tampilannya menarik, ada yang berwarna merah dan hitam. Pertama aku mencicipinya di rumah bu Rika teman mengajarku. Sambil menunggu mobil hendak pulang sekolah kami mampir ke rumahnya. Disuguhilah kami si buah mungil itu. Tapi aku tidak kuat kalau makan yang warnanya merah. Asamnya terasa begitu kuat alias kecut.

Esok harinya kami menunggu mobil lagi di bu Rika. Kami merasakan sensasi yang berbeda. Kami petik sendiri buah murbei itu. Pohonnya lumayan tinggi tapi batangay tidak besar-besar. Kalau kami panjat rawan patah. Tetapi rupanya pohon itu biasa dinaiki anak-anak SD dekat rumah bu Rika sambil memakan murbei di atas pohon. Semacam buah seri kami menyebutnya yang biasa dipanjati anak-anak karena ingin memetik buah manisnya.

Kalau dipilih yang warna hitam legam, buah murbei rasanya manis. Kandungan vitamin C dan antioksidan dalam buah murbei cukup tinggi. Jadi manfaatnya juga baik bagi kesehatan. Diantaranya baik untuk kesehatan pencernaan, meningkatkan sirkulasi darah, dan meningkatkan sistem imunitas. Bahkan dapat mencegah peningkatan gula darah. Namun, hati-hati ya dengan getahnya dapat menyebabkan iritasi dan alergi.

Tidak hanya buahnya, daun murbei juga bisa dikonsumsi. Daun murbei mengandung resvaratrol sehingga biasanya dijadikan suplemen gizi. Selain itu, dapat menurunkan kolesterol hingga meredakan peradangan dalam tubuh.  Bisa dibuat teh, disayur tumis atau lodeh.

Cara menanam buah murbei ini sangat mudah. Bisa diperbanyak dengan menggunakan batangnya seperti menanam batang tanaman singkong. Begitu mudahnya hingga walaupun ditanam di polybag tanaman ini akan cepat berbuah. Jika ditanam di planterbag dan mendapat pupuk yang cukup, ia akan berbuah ukuran normal dan lebat.

Selain dimanfaatkan bauh dan daunnya, buah murbei juga menjadi tanaman yang mempunyai nilai seni tinggi. Murbei dapat ditanam dalam bentuk bonsai. Bentuknya pendek terkesan pohon besar yang sudah berumur puluhan tahun dan bisa berbuah lebat. Jadi saat memetik buah murbei ini sangat mudah.

Sekarang buah murbei di rumah bu Rika tinggal kenangan karena sudah ditebang dan dibangun rumah. Tetapi sebelum itu, aku sudah mendapatkan bibit murbei dari mbak Hani sahabatku, saat aku silaturahmi ke rumahnya. Rupanya mbak Hani memperbanyak buah murbei di polybag. Sekarang salah satu bibit itu sudah kutanam di planterbag dan sudah berbuah cukup lebat, menghisi halaman rumahku., Yuk, sobat blogger menanam buah murbei yang mudah dan banyak khasiatnya.    

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membiasakan Sarapan bagi si Kecil

Kolesterol Perlu Dikontrol